Langsung ke konten utama

Ngurus paspor baru di KBRI Tokyo

Beberapa hari yang lalu, saya ke KBRI Tokyo buat ngurus Paspor baru, berhubung paspor yang lama sebentar lagi kadaluarsa. Sampai di loket, langsung dilayani dengan sangat ramah oleh petuga nya. Karena dokumen2 seperti photo-copy akta kelahiran, passpor dan kartu identitas yg diperlukan udah siap, jadi saya tinggal mengisi formulir permohonan yang disediakan di sana.

Prosesnya berjalan lancar, saya aja yg agak lambat ngisi formulir. Sengaja sih untuk menghindari "tulisan cakar ayam" ahahaha. Nah, setelah proses selesai, petugas nya nyuruh saya datang lagi 3 hari kemudian (jumat kemarin).

Wuihhh cepat banget pak... ? (dalam hati hehehe). "Kalo senin aja gimana pak? soalnya hari jumat itu full kuliah, jadi gak bisa datang .... " (lho kok malah saya yang memperlambat lagi hi..hi..hi). "O iya nggak apa2, jumat siang itu insyaAllah paspor nya udah siap, jadi kalo ngambil setelah hari itu juga OK , aman kok disimpan di sini". ... "Makasih pak"... cabut deh...

Hmm inti nya.......saya salut dengan pelayanan di KBRI Tokyo, mantaaaap deh. Semoga bisa dicontoh instansi2 pemerintah lain nya. Soalnya kan biasanya (nggak semua lho), ngurus surat2 seperti ini agak repot karna birokrasi yang berbelit2 dan kadang sengaja dipersulit oleh oknum (nggak semua lho) he..he..he..

Komentar

editya mengatakan…
kalo di bandingkan dengan indonesia gimana roel
sachroel mengatakan…
wah..gimana ya? hehehehe
Anang mengatakan…
di indonesa belit2 belibet
Eucalyptus mengatakan…
Wah, asik juga ya klo pelayanan kaya gitu bisa ditiru disini, klo disini kok banyak calonya tuh.. he he he..
Ngomong2 udah lama nulisnya bagus gak tulisan kamu? Jangan2 masih cakar ayam juga? Hue he he...
sachroel mengatakan…
to eucalyptus :

iya...tapi justru kalo gak ada calo nya malah kita yg susah hihihi.

nah itu dia mbak...udah nulis pelan2...eeee masih ada cakar ayam dikit2 hihihihi
Musa mengatakan…
Menurutku sekarang pengurusan Paspor Baru dan Paspor perpanjang tidak lama. Kemarin (Juli 2008) aku bikin paspor cuman 5 hari juga. Dan itu pelayanan normal alias "tidak pake calo". dan ada tahapnya 3 hari setelah permohonan kita balik untuk foto dan wawancara, dah gitu 2 hari kemudian tinggal ambil paspor. Mungkin karena banyak yang bikin bari dan perpanjang jadi perlu waktu lebih dari 3 hari. Gantrinya juga ngak lama kok sekarang, tinggal lapor/ambil no. antrian.

eh Gorontalo, sama dang deng kita. Salam kenal.
Anonim mengatakan…
halo mas mau tukar link ma q
Anonim mengatakan…
aye minggu kemaren ngurus pindah alamat di KL cuma sejam jadinya. terus temen ku ngurus paspor baru ganti yg rusak juga cepet tuh di KonJen KUching, padahal ngurusnya jarak jauh loh. mulai ada perubahan nih.

Postingan populer dari blog ini

wa ja`alna minal ma`i kulla syai`in hayyin

Dan Kami ciptakan dari air segala sesuatu yang hidup." (Q.S. Al-Anbiya:30) Dalam kitab-kitab tafsir klasik, ayat tadi diartikan bahwa tanpa air semua akan mati kehausan. Tetapi di Jepang, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian tentang perilaku air. Air murni dari mata air di Pulau Honshu didoakan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai -5oC di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk kristal segi enam yang indah. Percobaan diulangi dengan membacakan kata, "Arigato (terima kasih dalam bahasa Jepang)" di depan botol air tadi. Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkan tulisan huruf Jepang, "Arigato". Kristal membentuk dengan keindahan yang sama. Selanjutnya ditunjukkan kata "setan", kristal berbentuk buruk. Diputarkan musik Symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavy metal diperdengar

Bola kok Hitam Putih ya?

Pasti semua udah pada tau, gambar bola di samping ini adalah bola yg dipake di pertandingan sepak bola. Lho.....? kok bisa tau? padahal sama bulat nya dengan bola voli, basket dll. Ya iyalah.....hitam putih gitu. Konon sebelum tahun 60'an, bola ini umumnya berwarna coklat dan tidak bercorak. Sejak tahun 60'an, warna hitam putih dengan corak seperti gambar di atas mulai digunakan di eropa. Di FIFA World Cup tahun 1970 (meksiko), corak ini mulai digunakan. Penggunaan nya pun makin meluas dan akhirnya mendunia seperti sekarang. Kok warna nya hitam putih ya? Jaman itu, televisi umumnya masih yang "hitam putih", kalo warna bola nya putih semua, atau coklat semua, katanya "susah dilihat" or "kurang jelas". Untuk mengatasi hal ini akhir nya kombinasi hitam putih lah yg dipakai. (Begitu kata orang) NB : era 60-70 an berarti jaman nya "Pele". Kalo lihat cuplikan goal2 nya Pele di youtube, kadang bola nya putih polos, yg coklat juga ada. Tentu, yg

Blogstuff